SUARA CIANJUR ■ Sebanyak empat bakal pasangan calon di pemilihan Bupati dan wakil Bupati Cianjur 2020, hari ini telah mendaftarkan diri ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Cianjur, pada Jumat (4/9/2020).
Empat bakal pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Cianjur priode 2020 - 2026 tersebut yakni dimulai dari paslon Lepi Ali Firmansyah dan Gilar Budi Raharja dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Dengan jargonnya 'tiga pilar kebangsaan' yang menjadi pendaftar pertama ke KPU Cianjur sekitar pukul 08:00 wib pagi.
Kemudian disusul dari bakal paslon Mohammad Toha dan Ade Sobari dari jalur perseorangan dengan mengusung visi menuju Kabupaten Cianjur 'Makmur, Bermartabat dan Agamis' pada pukul 13:00 wib.
Setelah itu, pendaftarannya disusul oleh bakal paslon dari petahana H.Herman Suherman dan TB.Mulyana yang diusung oleh empat partai yakni Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P), Partai Nasional Demokrat (Nasdem), Partai Golkar dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP), pada pukul 15:00 wib.
Sementara itu, pendaftaran terakhir pada pukul 16:00 wib disusul oleh bakal paslon H.Oting Zaenal Muttaqin dan H.Wawan Setiawan yang usung oleh Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) dan Partai Demokrat.
Ketua KPU Cianjur Selly Nurdinah mengatakan, bahwa berkas masing-masing keempat bakal paslon seleksi Bupati dan Wakil Bupati Cianjur dinyatakan memenuhi syarat dan diterima oleh KPU Cianjur.
Menurut Selly, kelayakan dokumen paslon tersebut sesuai syarat yang sudah diberikan oleh masing masing paslon mulai dari data yang sudah diverifikasi BKWK dan B1.KWK oleh KPU.
"Salinan kepengurusan ini sudah lengkap dan memenuhi keabsahan dari syarat untuk diproses lebih lanjut ketahapan selanjutnya yakni verifikasi syarat calon yaitu dengan pemeriksaan kesehatan," kata Selly saat dikonfirmasi awak media.
Diakui Selly, selain itu pihaknya juga sudah memberikan tanda terima dokumen dari masing-masing paslon serta membuatkan surat pengantar. Bahwa keempat paslon tersebut sudah masuk kepada tahapan pemeriksaan kesehatan.
"Sementara untuk para calon sendiri ada dan tidak adanya terlebih dahulu kaitan dengan kelengkapan dan keabsahan kita verifikasi sesuai dengan tahapan PKPU 5 tahun 2020 pada tanggal 13 sampai dengan tanggal 14 September 2020 nanti. Hasilnya akan kita beritahukan sesuai dengan aturan yang berlaku," pungkasnya.
■ R-02
