Suaracianjur.com | Cianjur - Dewasa ini, Pemuda/Pemudi Indonesia mulai tertarik dan terjun kedunia politik, baik skala Nasional maupun daerah, tentu saja dengan Visi Misi yang beragam, yang pasti tujuan mereka mulia, ingin ada kontribusi untuk kemajuan Bangsa dan Negara.
Tak terkecuali Mojang Cianjur yang satu ini, (Nadia Sudaryanti). Tokoh Muda Cianjur yang energik, visioner serta kepekaan nya terhadap ketimpangan sosial di Cianjur, Anak muda satu ini aktif di berbagai organisasi sosial, karena rekam jejak itulah, atas dukungan dan dorongan masyarakat hingga ia mantap maju nyaleg melalui (PKN) Partai Kebangkitan Nasional. Senin, (29/05/2023)
PKN. Merupakan Partai Baru, dimana visi-Misinya sangat pro rakyat, hingga Anak muda Cianjur yang satu ini tak ragu lagi untuk melenggang ke DPRD Kab. Cianjur, berbekal keilmuan yang mumpuni serta Visi-Misi pro rakyat.
Ternyata kepekaan nya terhadap kesenjangan Sosial serta perhatiannya terhadap dunia pendidikan, khususnya di kabupaten Cianjur di Warisi dari Mendiang Kakek-Neneknya (H. Munaf) dan (Hj. Aminah Munaf), Almarhum mewakafkan sebidang tanah, dengan luas 1,5 H, untuk dunia pendidikan Cianjur, diatas tanah wakaf tersebut sekarang berdiri sekolah elit ternama (Al- Azhar).
saat di wawancarai Awak media Suaracianjur.com. Nadia Sudaryanti, dengan lugas dan tegas menuturkan; "Visi saya kedepanya ingin meningkatkan Indek Predikat Manusia Cianjur (IPM), saya sangat miris melihat Cianjur merupakan salah satu kabupaten yang IPM nya dinilai rendah, dengan perbaikan IPM otomatis SDM pun meningkat, hingga taraf ekonomi pun pasti meningkat, sesuai dengan program Pemerintah Pusat tentang program (PEN) Peningkatan Ekonomi Nasional." Bebernya.
Lanjut Nadia; "Memperbaiki sarana prasana pendidikan, Sekolah gratis, mendirikan PAUD di Desa- desa tertinggal, program kesejahteraan untuk tenaga pendidik, satu hal yang harus di tekankan dalam dunia pendidikan, yaitu, adab, karena diatas ilmu itu ada adab." Tuturnya.
Selanjutnya Nadia, melanjutkan penuturan tentang Misi nya; "Pemerkosaan hak terhadap perempuan dan Anak-anak juga Kekerasan kepada mereka akan menjadi misi saya nanti, untuk menekan kasus sex bebas dikalangan kaum muda, sedari dini kita akan mengenalkan tentang gender, bullying di dunia pendidikan, satu hal yang tak luput dari pandangan saya adalah, di tambahnya kuota tenaga kerja untuk Laki- laki, karena saya lihat pabrik-pabrik kebanyakan menerima tenaga kerja perempuan, sehingga kaum Adam banyak yang jadi pengangguran." Pungkasnya. (Arkam)