Suaracianjur.com | Cianjur - Sungai merupakan tempat nya kehidupan alami bagi semua mahluk khususnya manusia, besar sekali manfa'at nya, baik untuk kebutuhan rumah tangga terutama sangat dibutuhkan sektor pertanian.
Namun apa jadinya ketika sumber kehidupan (Air) kini sulit untuk di temukan, hal ini harus menjadi perhatian serius Pemerintah Daerah Kabupaten Cianjur, terutama Dinas Pertanian Kabupaten Cianjur, harus secepatnya mencari solusi dari dampak pemanasan suhu muka laut (SML) dampak el-nino, sehingga mengurangi curah hujan di Indonesia khususnya Kabupaten Cianjur. Selasa, (18/7/2023)
Kehidupan warga desa Kampung Cikangkung kulon Desa Sukajadi Kecamatan Karangtengah Kabupaten Cianjur, kebutuhan airnya baik untuk kebutuhan rumah tangga maupun pertanian bergantung pada normalisasi aliran air sungai, berjalan seiring waktu sungai yang menjadi tumpuan mengalami kekeringan dan pendangkalan, sehingga masyarakat saat ini sedang dalam kesulitan krisis air.
Sungai benteng dari hulunya irigasi water punk, begitu masyarakat sekitar sering menyebutnya, merupakan aliran sekunder yang di bawah pengawasan pengairan Provinsi Jawa Barat.
Dadang (32) tahun, pekerjaan tani, Warga Kp. Cikangkung Desa Sukajadi Kecamatan Karangtengah Kabupaten Cianjur, kepada Suaracianjur.com, mengeluhkan kondisi sungai benteng saat ini:
" Aliran sungai benteng merupakan aliran sungai sekunder sejak tahun 1999 sampai saat ini tidak pernah ada pengerukan dan pemeliharaan irigasi akibat nya aliran sungai saat ini mengalami kekeringan serta pendangkalan," keluh Dadang kepada awak media Suaracianjur.com
Lanjut Dadang; " Apabila tidak ada hujan kita sangat kesulitan untuk mendapatkan air, situasinya diperparah oleh keadaan irigasi yang tidak terawat dari tahun 1999 sampai tahun 2023, tidak ada perbaikan," tambahnya
" Perbaikan dan perawatan sungai benteng yang selama ini sangat di dambakan oleh para petani yang saat ini selalu mengalami gagal panen, akibat tidak lancarnya aliran sungai benteng yang mengalami penyusutan air dan pendangkalan." Pungkasnya.
(Lubis)
