 |
| Foto: Dok. SC. Nampak dalam photo masyarakat Kp. Cidamar Mande sedang antri menunggu giliran menerima bantuan air bersih |
SUARA CIANJUR | MANDE - Kemarau panjang melanda sejumlah wilayah di indonesia, akibat terjadinya fenomena El Nino. fenomena ini juga melanda Kabupaten Cianjur di beberapa bulan terakhir. parahnya di sejumlah wilayah mengalami kekeringan dan kesulitan air bersih.
Hal itu terjadi di kampung Kp. Cidamar Rt. 03/08 Desa Bobojong Kecamatan Mande Kabupaten Cianjur, masyarakat sangat membutuhkan air bersih untuk kebutuhan minum dan cuci baju, minta solusinya Kepada Pemerintahan supaya kami bisa memenuhi kebutuhan air bersih seoptimal mungkin.
Seperti dinas kominfo melalui media publikasi terus menerus memberikan informasi kepada masyarakat. demikian pula dengan instansi vertikal serta seluruh stakeholder terkait, mengajak untuk bersama-sama memberikan pemahaman kepada warga.
Salah satu warga (Ujang Solihin) selaku Tokoh Pemuda kepada awak media menuturkan:
" Sudah beberapa bulan terakhir ini warga Kp. Cidamar kekurangan air bersih dan mengharapakan bantuan serta perhatian dari Pemerintah," ujar Ujang Solihin.
Lanjutnya Ujang Solihin; " Kedepannya kami memohon perhatian serius dari Pemerintahan Desa Bobojong yang saat ini tidak Ada perhatian pada warganya dan setiap pengajuan apapun baik musdus dan musdes tidak ada satu pun prioritas untuk solusi permasalahan air di kampung kami, harapan besar warga supaya masyarakat terpenuhi kebutuhan air bersihnya," tandasnya.
Kesulitan warga Kp. Cidamar sedikit terobati ketika datang bantuan air bersih dari Depok, warga nampak bersuka cita menyambut kedatangan mobil tangki air tersebut.
Masih dilokasi yang sama (Mustofa) perwakilan Yayasan Amwa Care Masjid Al- Muhajirin Walalahar Depok mengatakan, kami di tugaskan Yayasan untuk membagikan air bersih kepada masyarakat cianjur
" Atas nama kemanusiaan, kami menyumbangkan 2 mobil tangki air bersih untuk masyarakat Kp. Cidamar Desa Bobojong Kecamatan Mande Kabupaten Cianjur, bantuan ini semata bersifat kemanusiaan yang di lakukan Yayasan kami, kami mengetahui rawan air bersih ini dari laporan masyarakat Kp. Cidamar ini, sesama kaum Muslim saling membantu adalah tugas kami," jelas Mustofa.
(Lubis)
