SUARA CIANJUR | CILAKU - Stroke atau ahmar adalah kondisi medis akibat buruknya aliran darah ke otak, sehingga terjadi kematian sel.
Hal ini terjadi karena iskemia (berkurangnya aliran darah) akibat penyumbatan (trombosis, embolisme arteri) atau adanya pendarahan. Minggu, (28/1/2024).
Penyakit ini dapat disebabkan oleh pola hidup yang buruk, stroke dapat menyerang semua rentang usia, disebutkan terdapat peningkatan penyakit stroke pada rentang usia 20 hingga 40 tahun.
Stroke umum nya terjadi secara tiba-tiba dan umumnya menyerang salah satu bagian pada tubuh.
Seseorang yang terserang stroke mengalami gejala seperti kehilangan keseimbangan, sakit kepala tiba-tiba, merasakan mati rasa pada salah satu bagian tubuh hingga kehilangan kesadaran.
Hal tersebut disampaikan H. Syukur Sujana, Master Therapy, sa'at diwawancarai awak media di Rumah Therapy Perkumpulan Gusmus Raksa Jasad Komplek BTN Cibodas Blok. A-5 Desa Sirnagalih Kecamatan Cilaku Kabupaten Cianjur.
Ia siap membantu pasien dengan bermacam keluhan melalui metode Holistic Care menggunakan pendekatan komprehensif dengan mengintegrasikan konsep keperawatan komplementari yakni padu padan antara alternatif dan spiritual.
"Melalui metode ini, kita memberikan pelayanan terbaik untuk pasien kami, mendengarkan setiap keluhannya, terutama mereka yang terkena serangan stroke," ujar H. Syukur. Pada Jum'at, (26/1/2024).
"Penyakit stroke ini tidak pandang bulu, menyerang setiap rentang umur, dari umur 20 hingga 60 tahun," sambungnya.
"Terapi bisa dilakukan kapan saja, baik untuk pengobatan, perawatan serta pencegahan," ucapnya.
Lanjut H. Syukur; "Kami membuka layanan visit home/kunjungan, terutama mereka yang sudah terkena stroke," imbuhnya.
"Yang saya ketahui stroke berawal dari lambung kemudian menyerang usus besar, karena fungsi usus besar itu ada 2, pertama menyerap dan kedua menyalurkan, karena ada gangguan maka funsinya hanya bisa menyerap saja, akhirnya terjadi sembelit atau penyumbatan," sambung H. Syukur.
Ia juga mengatakan, Kemudian usus menjadi panas sehingga terjadi penyumbatan pada pembuluh darah hingga kinerja fungsi jantung pun jadi terganggu.
Lebih lanjut H. Syukur menjelaskan; "Stroke itu terbagi 2, ada stroke iskemik dan hemoragik, iskemik itu penyumbatan, hemoragik itu pecah pembuluh darah, ini yang harus kita hati-hati, pecahnya pembuluh darah itulah yang sangat berbahaya," jelasnya.
"Khusus untuk keluhan stroke iskemik/penyumbatan kita bantu melalui metode totok dan bekam, In Saa Allah bisa kita tangani, pasien akan kembali normal kembali setelah 3 s/d 4 kali pertemuan," bebernya.
"Untuk penanganan stroke hemoragik/pecah pembuluh darah cara penanganan nya harus continue," ungkapnya.
"Pasien harus rutin berobat, nanti kita kontrol bab nya lancar apa tidak, metode perawatan nya sama seperti stroke iskemik," tambah H. Syukur.
Ia pun menekan kan, yang terpenting baik itu stroke iskemik maupun hemoragik pointnya selain perawatan usahakan si pasien hatinya terhibur, semangat hidup nya tetap tumbuh melalui metode Holistic Care yang kami kembangkan mempengaruhi nalar pasien melalui support positif.
"Penyembuhan stroke hemoragik untuk bisa normal kembali itu memerlukan pertemuan dari 4 sampai dengan 10 kali pertemuan, memakan waktu hingga 3 bulan," bebernya.
"In Saa Allah kedepan nya kami akan menyiapkan tempat rawat inap untuk pasien stroke hemoragik," papar H. Syukur.
Terakhir H. Syukur memberikan tips cara hidup sehat terhindar dari serangan stroke.
"Pola hidup sehat itu harus di tingkatkan, cara hidup sehat itu meliputi pola makan, mola minum dan pola tidur, agar terhindar dari stroke perbaiki saja 3 pola itu," ucapnya.
"Selain dari 3 pola itu tak kalah penting yaitu perbaiki pola pikir, jangan banyak berpikir yang tidak-tidak, positif thinking saja, hindari stres apalagi stres berlebihan," Tutup H. Syukur Master Therapy.
Tempat praktek Rumah Therapy Perkumpulan Gusmus Raksa Jasad
Kp cibuntu RT. 01/05 Desa Ciharashas Kec. Cilaku Kab. Cianjur dan Komplek BTN cibodas blok A nomer 5 Desa Sirnagalih Kec. Cilaku Kab. Cianjur.
(Arkam)