SUARA CIANJUR | WARUNGKONDANG - Berdasarkan laporan dari Kapolsek Warungkondang Kompol. Usep Nurdin, S.I.P. MM. Pada hari Senin tanggal 22 Juli 2024 sekitar jam 11.00 Wib saksi An. Husen datang ke tempat madrasah dekat tempat kejadian melihat banyak sekumpulan lalat di lokasi gubuk tempat istirahat ziarah pemakaman umum.
Kemudian saksi Husen mendekati gubuk tersebut melihat ada mayat jenis kelamin laki - laki didalam gubuk tersebut, selanjutnya memberitahukan warga sekitar hinga berdatangan warga termasuk ketua RT dan Ketua RW setempat, selanjutnya melaporkan penemuan tersebut ke Polsek Warungkondang.
Setelah mendatangi TKP petugas Polsek Warungkondang bersama unit inavis Polres Cianjur melaksanakan cek TKP ditemukan mayat jenis kelamin laki-laki didalam gubuk tempat istirahat ziarah pemakaman umum posisi menyamping kiri.
Didekat mayat ditemukan barang barang berupa dua helai kain samping warna hijau dan putih, satu buah tas selendang warna hitam berisikan satu pasang sandal jepit warna orange, dua buah potong jenggot, tiga buah korek gas, beberapa batang rokok djarum coklat, makanan bekas lontong dan gorengan.
Dari keterangan saksi (warga) sekitar org tersebut sering mendatangi lingkungan warga sekitar TKP untuk mengemis.
Selanjutnya tindakan yang diambil Kepolisian di tkp melakukan cek TKP serta cari dan riksa saksi-saksi, lanjut dengan evakuasi korban ke RSUD Cianjur untuk pemeriksaan dan melakukan penyelidikan lebih lanjut, mengambil dokumentasi serta melaporkan kepada pimpinan.
Adapun lokasi penemuan mayat tersebut berada di Kp. Picung Rt. 02/03 Desa Bangbayang Kecamatan Gekbrong Kabupaten Cianjur. Berikut saksi yang ada di TKP. 1. Husen, umur 20 tahun, santri, alamat sda TKP. 2. Yeye, lahir Cianjur tgl 2-12-1963, Ketua RT, alamat sda TKP 3. UJjang Rahmat, umur 54 tahun, Ketua RW, alamat Sda TKP.
Kapolsek Warungkondang sa'at ditanya awak media suara cianjur apakah sa'at ini identitas mayat sudah diketahui.
"Masih belum" jawab Kapolsek Warungkondang singkat. Senin (22/7/2024).
(Ark)
