Debat Pilkada Jakarta 2024, Ridwan Kamil Klaim Fasilitasi Penyandang Disabilitas di Jabar

suaracianjur.com
Oktober 07, 2024 | 20:06 WIB Last Updated 2024-10-07T13:15:19Z
Foto: Dok. SC. Calon Gubernur Jakarta Ridwan Kamil (Kompas.com)

SUARA CIANJUR | JAKARTA - Calon gubernur (cagub) Jakarta nomor urut 1 Ridwan Kamil mengeklaim, selama menjabat Gubernur Jawa Barat (Jabar) ia telah memfasilitasi penyandang disabilitas. Senin (7/10/2024).

Dikutip dari Kompas.com. Pernyataan itu disampaikan Ridwan Kamil saat menjawab pertanyaan Cagub nomor urut 3 Pramono Anung soal bagaimana menjadikan Jakarta sebagai kota global yang ramah bagi difabel. 

"Waktu pengalaman saya, saya reformasi semua perempatan-perempatan jalan, trotoar-trotoar dihadirkan dengan jalur disabilitas,misalkan ya. Saya pernah tegur satu wali kota karena jalur tunanetranya di warna merah," kata Ridwan Kamil saat debat Pilkada Jakarta 2024 di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Minggu (6/10/2024).

Bagaimana faktanya? 

Beberapa organisasi disabilitas masih mengeluhkan kurangnya fasilitas ramah difabel di sejumlah kota di Jabar.

Di Kota Bandung misalnya, Pergerakan Disabilitas dan Lanjut Usia (Dilans) menyoroti soal fasilitas ramah difabel yang belum merata.

Dikutip dari Republika, perwakilan Dilans, Aden Achmad menjelaskan, di Kota Bandung yang merupakan ibu kota Jabar memang sudah ada fasilitas publik yang ramah difabel. Namun, fasilitas publik untuk difabel dianggap belaum merata.

Sehingga, Bandung belum bisa disebut sebagai kota inklusif disabilitas. 

Ia mengeluhkan soal belum banyaknya trotoar di Kota Bandung yang memenuhi keamanan bagi difabel, terutama bagi difabel netra dan pengguna kursi roda. 

Menurut Aden, trotoar yang ramah difabel baru ada di sejumlah ruas jalan utama. Selain itu juga masih terdapat pot, tiang, serta lapak pedagang kaki lima di trotoar jalan yang bisa membahayakan difabel. 

Hal senada juga disampaikan oleh Ketua Perkumpulan Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI) Kota Cirebon, Jojo Suparjo. 

Dikutip dari Detik.com, Jojo yang merupakan penyandang disabilitas menyebut pemerintah masih kurang responsif dalam memfasilitasi mereka. 

Hal itu terlihat dari minimnya jalan trotoar dan toliet untuk penyandang disabilitas di Kota Cirebon. 

Diberitakan RRI, Pj Wali Kota Bekasi, Raden Gani Muhammad mengakui bahwa di kotanya masih belum banyak infrastruktur yang ramah disabilitas. Infrastruktur itu seperti trotoar serta jembatan penyeberangan. 

Selain persoalan infrastruktur, Gani menyebut masih ada permasalahan pada di tingkat regulasi yang belum berpihak pada kaum disabilitas.  

Sementara itu, dalam debat Pilkada Jakarta 2024, Pramono Anung membantah pernyataan Ridwan Kamil yang mengaku telah memfasilitasi para penyandang disabilitas di Jabar. 

Dalam kesempatan itu, Pramono menghadirkan Presiden Pergerakan Disabilitas dan Lanjut Usia (Dilans) Farhan Helmy yang merasa belum terfasilitasi selama di Bandung. 

Ridwan Kamil lantas meminta maaf jika kebijakannya dirasa belum cukup memuaskan penyandang disabilitas di Jabar. 

Namun, ia mengaku sudah ada perubahan selama menjabat gubernur di sana.  

(Red)
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Debat Pilkada Jakarta 2024, Ridwan Kamil Klaim Fasilitasi Penyandang Disabilitas di Jabar

Trending Now

Iklan