SUARA CIANJUR | WARUNGKONDANG - Program desa siaga yang di canangkan Pemerintah Desa Tegallega diantaranya mitigasi kebencanaan, dan pengadaan alat pencegah kebakaran.
Selain itu menjelang musim penghujan tiba Pemerintah Desa Tegallega menyiapkan mesin fogging (pengasapan) untuk menjaga berkembangnya nyamuk malaria di musim penghujan.
"Mitigasi kebencanaan yaitu program siaga yang diterapkan kepada masyarakat, ketika bencana alam atau non alam yang tidak di harapkan datang, masyarakat sudah di bekali kemampuan untuk menanganinya, tidak panik dan tahu apa yang harus dilakukan," ucap Kepala Desa Tegallega Asep Nanang Haris di ruang kerjanya, Selasa (22/20/2024).
"Untuk mengantisipasi kebakaran kami menyediakan APAR berbentuk tabung yang berisi bahan pemadam api bertekanan tinggi. APAR merupakan peralatan wajib yang harus dimiliki untuk mencegah kebakaran yang dapat mengancam keselamatan dan aset desa," imbuhnya.
Sambung Dadan, dan yang terakhir yaitu pengadaan mesin fogging, di musim penghujan kami mengantisipasi berkembangnya nyamuk Aedes aegypti dengan pengasapan.
"Setiap akan melakukan pengasapan (fogging) kami berkoordinasi terlebih dahulu dengan Dinkes untuk mendapatkan cairan khusus dari mereka," ungkapnya.
Terpisah, Sekretaris Desa Bunikasih Ade Muhamad Firman saat di konfirmasi awak media suara cianjur terkait program kerja desa bunikasih sepeninggal mendiang kepala desa mengatakan.
"Ketika saya menjabat Plt. Kepala Desa semua program kerja berjalan sesuai dengan apa yang di rencanakan," ujarnya.
"Alhamdulillah sekarang sudah ada Pjs. Kepala Desa, namun mengingat sekarang dalam situasi pilkada, sebelum di gelar persiapan PAW kemungkinan jabatan Pjs akan lebih dari 6 bulan," bebernya.
Lanjut Ade; "Iya karena kemungkinan menunggu dulu pelantikan bupati yang baru," pungkasnya.
(Ark)