SUARA CIANJUR | WARUNGKONDANG - Untuk menyelematkan Generasi penerus Bangsa dari bahaya penyalahgunaan Narkotik dan Obat obatan, Anak muda harus di sibukan dengan bermacam kegiatan positif dan bermanfaat.
Hal tersebut disampaikan Ali Akbar Camat Warungkondang dalam kegiatan edukasi bahaya penyalahgunaan narkoba di aula Desa Ciwalen.
Ia juga mengatakan, anak muda akan di libatkan dalam program program kerja pemerintah untuk mengisi kekosongan, hal itu akan ia sampaikan pada rapat koordinasi dengan para kepala desa Se- Kecamatan Warungkondang.
" Kekosongan waktu yang dimiliki oleh mereka (anak muda-red) akan menjadi konsentrasi kami, kedepannya mereka akan dilibatkan dalam kegiatan pemerintah, seperti dalam upaya penanganan stunting, olahraga, dan lain lain, dengan kesibukan seperti itu anak muda kita akan terhindar dari penyalahgunaan narkoba," ungkap Ali Akbar. Jumat (27/12/2024).
" Rencana ini In Sa Allah akan menjadi prioritas kami untuk kedepannya, dan akan kami sampaikan dalam rapat koordinasi dengan para kepala desa se- kecamatan warungkondang," imbuhnya.
" Karena kalau tidak dibuat sibuk dengan kegiatan positif di khawatirkan ruang kosongnya diisi dengan hal negatif, seperti tawuran atau terjerumus dalam penyalahgunaan narkoba," ujarnya.
" Selain itu dengan memperbanyak aktivitas real seperti mengadakan turnamen olahraga akan mengurangi kecanduan bermain media sosial yang berisi konten konten sampah," pungkasnya.
Hal senada di sampaikan Gilang Sekdes Ciwalen, ia sepakat dengan ide Camat untuk melibatkan anak muda dalam kegiatan yang bersifat positif dan edukatif.
Foto: Dok. (Aceng/SC) Peserta edukasi nampak antusias mendengarkan pemaparan bahaya narkoba dan penanggulangannya. |
" Hobi Generasi Gen Z ini harus mendapat saluran yang positif, agar tak terjerumus dalam pergaulan yang salah, apalagi sampai ketergantungan dengan narkoba," ucap Gilang.
Gilang juga mengatakan, dalam menjaga anak anak dari bahaya narkoba, selain mengadakan edukasi, juga merangkul semua elemen desa untuk bersama sama menjaga putra putrinya dari jeratan narkoba.
" Di usia muda biasanya anak anak kita serba ingin mencoba dalam segala hal, untuk menjelaskan bahaya narkoba maka kita bekerja sama dengan BNN dan GMDM, Alhamdulillah dalam penyampaian kegiatan tadi para peserta yang notabene kebanyakan kaum muda mengerti apa yang di sampaikan oleh narasumber," tutupnya.
Masih dilokasi yang sama. Ketua GMDM Kabupaten Cianjur Ade Kusnadi yang akrab di panggil Jarot menegaskan, potensi terjerat dan terjerumus dalam penyalahgunaan narkoba tidak hanya berlaku untuk kaum muda saja.
" Jeratan Narkoba ini tidak pandang bulu, ia akan masuk ke semua kalangan, baik tua ataupun muda, semua berpotensi terjerumus dalam penyalahgunaan narkoba, bahkan semua lini dan sektor bisa berpotensi, jadi kita melakukan kegiatan edukasi ini untuk semua kalangan, dan semua tingkatan umur," bebernya.
" Kami dari GMDM terus berupaya mengkampanyekan bahaya narkoba kepada warga kabupaten cianjur, dari desa ke desa, sekolah ke sekolah, forum ke forum, semua kami lakukan, dengan satu tujuan Cianjur bersinar, cianjur bersih narkoba," tegasnya.
(Aceng)