SUARA CIANJUR | PACET - Rapat Kerja Tekhnis (Rakernis) Aliansi Pertanahan dan Tataruang membahas tentang Lahan Sawah Dilindungi (LSD) serta Edukasi Pertanahan dan Tataruang kepada masyarakat Kabupaten Cianjur.
Rapat di hadiri Ketua Agraria Institute Dede Firman Karim, Ketua Aliansi Petarung Irfansyah, Bidang Pertanahan Sahrul, Bidang Perizinan Nuni, dan Anggota Aliansi Pertanahan dan Tataruang (Petarung).
Kepada awak media Ketua Aliansi Petarung Irfansyah mengatakan.
"Banyak Permasalahan mengenai pertanahan dan tataruang di kabupaten cianjur, kita hadir sebagai NGO untuk mengawal pertanahan dan ruang agar tertib hukum dan tertib administrasi," ucapnya. Minggu (8/12/2024).
Hal senada disampaikan Sahrul, Bidang Pertanahan Aliansi Petarung.
"Kami akan selalu mengawal keluhan warga Cianjur ketika mengalami ketidak adilan dalam berperkara tanah dengan perusahaan ataupun pemerintah," tandasnya.
Masih dilokasi yang sama Bidang Perizinan Aliansi Petarung Nuni Nurlaela Sari angkat bicara.
"Selain mengawal permasalahan pertanahan dan tataruang, kami juga melaksanakan edukasi kepada masyarakat untuk tertib administrasi pertanahan, kami memberi pengetahuan dasar kepada masyarakat untuk memahami pertanahan dan tataruang," pungkasnya.
(H.Erik)