Sikapi Postingan Video Kades Wiwin, Wabup Bogor Jaro Ade Perintahkan Sekda Dan Camat Bertindak

suaracianjur.com
Februari 25, 2025 | 00:21 WIB Last Updated 2025-02-24T17:25:06Z
Foto: Dok. (Rfs/IN) Wakil Bupati Bogor Ade Ruhandi (Jaro Ade) memerintahkan Sekda dan Camat Pamijahan untuk menindak Kades Gunung Menyan Wiwin Komalasari yang sudah memposting video mengaku geli dapat nasi kotak saat acara penyambutan Bupati dan Wakil Bupati Bogor . Video itu menjadi viral dan dianggap penghinaan serta bentuk kesombongan Wiwin Komalasari sebagai kepala desa.

SUARA CIANJUR | BOGOR - Wakil Bupati Bogor, Ade Ruhandi yang akrab disapa Jaro Ade, angkat bicara soal video viral Kepala Desa (Kades) Gunung Menyan, Kecamatan Pamijahan bernama Wiwin Komalasari yang mengaku geli menerima nasi kotak usai acara penyambutan Bupati dan Wakil Bupati Bogor (Rudy Susmanto - Ade Ruhandi) setelah dilantik Presiden Prabowo di Istana Negara pada Kamis 25 Februari 2025.

Meski belum melihat video yang menjadi viral itu, Jaro Ade dengan tegas memerintahkan Sekda Kabupaten Bogor dan juga Camat Pamijahan untuk menindak Kades Gunung Menyan, Wiwin Komalasari. Tindakan itu, kata Jaro Ade, merupakan bagian dari pembinaan pemerintah daerah dan Camat terhadap kepala desa.

" Saya belum lihat isi videonya, tapi sudah memerintahkan pak Sekda untuk ditindaklanjuti oleh Camat," kata Wakil Bupati Bogor, Jaro Ade pada Senin 24 Februari 2025.

Wakil Bupati Bogor, Jaro Ade,  meminta agar para kades untuk berada ditengah masyarakat bukan membuat suasana jadi kisruh karena liar di media sosial dan sibuk dengan hal-hal yang tidak penting. Artinya, sebagai pelayan masyarakat harus bisa memberikan contoh baik dalam berprilaku.

" Camat harus melakukan pembinaan, para kepala desa diarahkan untuk hadir ditengah masyarakat," imbuhnya.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bogor, Ajat Rochmat Jatnika mengingatkan Kades Gunung Menyan Wiwin Komalasari untuk menjaga citra Bupati-Wakil Bupati Bogor terpilih yang menyongsong Bogor Istimewa. Apalagi, Kades Wiwin viral bukan karena kebaikan tapi hal yang buruk.

 " Dia (Wiwin Komalasari, red) harusnya belajar dari kasus sebelumnya saat demo perpanjangan periode masa jabatan kades. Sekarang bilang "geli" dapat nasi kotak saat penyambutan Bupati dan Wakil Bupati, jelas itu membuat citra jelek diriya sebagai tokoh publik," kata Ajat Rochmat.

Sementara itu, Camat Pamijahan Wawan Suryana, mengatakan banyak orang yang harus berurusan dengan hukum karena salah saat mengunakan media sosial. Karena itu, harus bijak dan hati-hati agar tidak merugikan diri sendiri.

" Pengguna sosial khususnya para PNS atau pejabat publik seperti kades harus bijak dalam membuat postingan di media sosial, jangan nanti ujungnya merugikan diri sendiri atau orang lain," jelas Camat Pamijahan.

Sebelumnya, beredar video Wiwin Komalasari bersama kepala desa lainnya mendapatkan nasi kotak dari panitia usai pelantikan Bupati-Wakil Bupati Bogor, Rudy Susmanto – Ade Ruhandi. Dalam video viral tersebut, ia mengenakan baju dinas kepala desa dan kacamata hitam, bertempat di lingkungan Gedung Tegar Beriman.

“Assalamualaikum, ini baru kali ini saya bawa apa, bawa berkat,” kata Wiwin Komalasari sambil tertawa-tawa dalam video viral tersebut. 

(Rifai Sogiri)
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Sikapi Postingan Video Kades Wiwin, Wabup Bogor Jaro Ade Perintahkan Sekda Dan Camat Bertindak

Trending Now

Iklan