Tarling Wabup Ramzi di Cipanas, Bahas Program 25Juta Per- RT dan Singgung PSN Geothermal

suaracianjur.com
Maret 18, 2025 | 01:56 WIB Last Updated 2025-03-17T19:02:27Z
Foto: Dok. (Bet Indrayama/SC) Kegiatan Terawih Keliling Wabup Ramzi di Desa Cipanas, bahas program 25 juta Per- RT dan singgung Proyek Strategis Nasional Geothermal, Senin (17/3/2025).

SUARA CIANJUR | CIPANAS - Wakil Bupati Cianjur, Ramzi Geys Thebe yang akrab di sapa Abi Ramzi senantiasa menunjukkan komitmennya dalam mendorong pembangunan daerah melalui berbagai program strategis. Dalam kegiatan Terawih Keliling (Tarling) di Desa Cipanas, Kecamatan Cipanas, ia menyampaikan program prioritas pemberian dana Rp 25 juta per RT yang bertujuan untuk meningkatkan pembangunan di tingkat komunitas. Program ini tidak hanya menjadi langkah konkret dalam pemerataan pembangunan, tetapi juga direncanakan mencakup lebih dari 10.000 RT hingga 2026, Selasa (18/3/2025).

“ Program Rp 25 juta per RT ini dirancang untuk memastikan kebutuhan masyarakat, terutama yang paling mendesak di tingkat erte dapat terpenuhi," ungkapnya pada saat pelaksanaan terawih keliling di desa cipanas, Senin (17/3/2025).

" Ini bukan program baru, tetapi kelanjutannya dari yang pernah ada sebelumnya dengan nilai lebih kecil. Kami melanjutkan kembali karena hasilnya sangat terasa oleh masyarakat,” imbuhnya. 

Wabup Ramzi juga menekankan bahwa dana tersebut tidak diberikan dalam bentuk uang tunai, melainkan dalam bentuk alokasi kebutuhan sesuai musyawarah warga di tingkat RT dan RW. Langkah ini diambil untuk menghindari penyalahgunaan anggaran sekaligus memastikan penggunaan yang tepat sasaran.  

Di sela kegiatan tersebut, awak media suara cianjur mengangkat isu proyek strategis nasional (PSN) panas bumi (geothermal) di kaki Gunung Gede yang belakangan menjadi perbincangan hangat. 

Wabup Ramzi menjelaskan bahwa proyek geothermal ini sepenuhnya berada di bawah kewenangan pemerintah pusat, tetapi pemerintah Kabupaten Cianjur siap mendukung penuh selama manfaatnya jelas bagi masyarakat.  

" Sebagai proyek nasional, kita di daerah harus berada dalam satu garis komando. Selama proyek ini memberikan manfaat langsung bagi masyarakat, baik secara ekonomi maupun lingkungan, kami sangat mendukung," terang Wabup Ramzi.

Lebih lanjut Ia menjelaskan bahwa teknologi geothermal ini adalah solusi energi terbarukan yang ramah lingkungan. Proses serupa yang sudah diterapkan di Bogor, Sukabumi, dan Garut terbukti sukses serta memberikan manfaat besar bagi daerah tersebut. 

" Saya lihat di daerah lain proyek seperti ini berhasil. Selain menghasilkan energi bersih, proyek tersebut juga memberikan dampak ekonomi yang besar dan menciptakan peluang pengembangan wilayah," tambahnya.
Foto: Dok. (Bet Indrayama/SC) Kegiatan Terawih Keliling Wabup Ramzi di Desa Cipanas, bahas program 25 juta Per- RT dan singgung Proyek Strategis Nasional Geothermal, Senin (17/3/2025).

Meski begitu, Abi Ramzi tidak mengesampingkan adanya pandangan pro dan kontra di masyarakat. Ia mengakui bahwa kekhawatiran masyarakat merupakan hal wajar, tetapi menegaskan pentingnya melihat proyek ini dari berbagai sisi, baik negatif maupun positif.  

" Beberapa waktu lalu, saya berdiskusi dengan pihak yang menolak proyek ini. Mereka hanya melihat sisi negatifnya tanpa memberi solusi konstruktif. Padahal sisi positifnya seperti potensi peningkatan PAD, pembukaan lapangan kerja, hingga pengembangan pariwisata jauh lebih besar,” katanya.  

Untuk meredakan kekhawatiran masyarakat, pemerintah Kabupaten Cianjur siap mengambil langkah solutif. 

" Kami tidak hanya mendukung proyek ini, tetapi juga berkomitmen memberikan solusi terbaik bagi masyarakat setempat yang terdampak. Jika ada keluhan atau kekhawatiran, kami akan siap mencari jalan keluarnya agar semua pihak merasa diperhatikan," tegas Wabup Ramzi.  

Tidak hanya secara ekonomi, keberadaan proyek geothermal juga diharapkan dapat berkontribusi pada pelestarian alam di Kabupaten Cianjur. Pembangunan teknologi geothermal sebagai sumber energi terbarukan dikenal ramah lingkungan dan tidak merusak ekosistem di sekitarnya. Pemerintah daerah juga berencana melakukan program penghijauan dan reboisasi untuk mendukung ekosistem di kawasan sekitar proyek.  

" Sebagai tambahan, kami melihat adanya peluang besar untuk menciptakan ekowisata di sekitar lokasi proyek. Kawasan geothermal dapat menjadi destinasi wisata edukatif yang tidak hanya menambah daya tarik wisata, tetapi juga penguatan pelestarian lingkungan," paparnya.  

Wabup Ramzi juga mengingatkan pentingnya komunikasi dan edukasi kepada masyarakat agar proyek ini diterima dengan baik. 

" Diera media sosial banyak informasi yang salah atau sepihak yang beredar dengan cepat. Edukasi menjadi kunci untuk memastikan masyarakat memahami proyek ini secara lengkap, termasuk konsekuensi positifnya," ujarnya.  

Melalui sinergi antara program pembangunan desa dan proyek nasional berbasis energi ramah lingkungan ini, Wabup Ramzi optimistis Kabupaten Cianjur dapat melangkah lebih maju. 

" Kami mengedepankan pendekatan solutif, komunikasi yang terbuka, dan pelestarian alam sebagai bagian dari pembangunan berkelanjutan. Dengan itu, saya yakin Cianjur akan menjadi contoh kesuksesan dari pembangunan yang terpadu dan terencana," terangnya. 

Wabup Ramzi menambahkan Dengan dukungan masyarakat dan pendekatan yang komprehensif, program pembangunan tingkat RT dan proyek geothermal di Cianjur diharapkan dapat menjadi motor penggerak untuk ekonomi daerah, kesejahteraan masyarakat, dan pelestarian lingkungan yang berkelanjutan.  

(Indra)
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Tarling Wabup Ramzi di Cipanas, Bahas Program 25Juta Per- RT dan Singgung PSN Geothermal

Trending Now

Iklan